Istana Tolak Jawab Surat AHY Terkait Kudeta Kepemimpinan PD

- 4 Februari 2021, 16:08 WIB
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno (kiri) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan).
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno (kiri) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan). /Kolase dari Twitter.com/@AgusYudhoyono dan tangkapan layar YouTube/Sekretariat Presiden

BERITA SUBANG - Presiden Joko Widodo menolak untuk menjawab surat Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terkait isu kudeta kepemimpinan di tubuh Partai  berlambang mercy tersebut.

Surat yang ditujukan  AHY,  Senin 1 Februari 2021 berisi permintaan klarifikasi tentang isu adanya gerakan yang mengarah pada upaya mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat  yang diduga melibatkan nama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Baca Juga: Geram, Marzuki Alie Bakal Pidanakan Sejumlah Petinggi PD, Ini Targetnya

Hal itu dijelaskan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis 4 Februari 2021.

"Kami telah menerima surat itu, dan kami putuskan untuk tidak perlu menjawab surat tersebut lantaran berisi tentang dinamika internal Partai Demokrat," kata Pratikno.

Menurut Pratikono, masalah dinamika internal partai merupakan ranah internal Partai Demokrat sendiri. “Semuanya sudah diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PD," ujar dia. ***

 

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah