Pendiri GBI Mawar Saron Pdt Jacob Nahuway Meninggal Dunia, Ini Kisah Hidupnya

- 2 Februari 2021, 12:28 WIB
Pendiri sekaligus gembala GBI Mawar Saron Pdt. DR. Jacob Nahuway
Pendiri sekaligus gembala GBI Mawar Saron Pdt. DR. Jacob Nahuway /

Karena krisis ekonomi akibat PKI, keluarga Jacob tidak bisa membayar uang sekolah lalu pindah ke SMA Negeri VII Jakarta Pusat.

Pendeta Jacob mulai merasakan panggilan Tuhan ketika berusia 14 tahun. Saat itu  temannya meminta dia membaca ayat Alkitab dari Roma 10: 9-15.

Setelah membaca ayat tersebut, Jacob mengalami pergumulan yang sangat hebat dalam dirinya.

Dia berusaha untuk melupakannya akan tetapi perasaan yang timbul dari dalam hatinya semakin berkecamuk. Ia selalu teringat ayat ke- 14 yang menyatakan, “Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya?”.

Jacob kecil gelisah dan jiwanya seakan terbakar untuk memberitakan Firman Tuhan. Malam itu juga Jacob mengambil keputusan: “Ya, akulah orangnya yang akan memberitakan tentang Dia.”

Akhirnya dia memutuskan untuk sekolah teologi di Seminari Bethel Indonesia. Pendeta Jacob juga menyelesaikan S2 di Korea Selatan.

Baca Juga: Junaedi Salat, Ali Tofan Anak Tuhan Berpulang

Baru pada Februari 1979, Pendeta Jacob menjadi Gembala Sidang GBI Jalan Kwitang dengan jemaat mula-mula hanya 27 orang dewasa dan beberapa puluh anak sekolah minggu.

Sejalan dengan waktu jumlah jemaat berkembang menjadi ribuan orang dan akhirnya ibadah pindah ke Gedung Balperum Jalan Raden Saleh No. 28 Jakarta Pusat.

Ibadah sering berpindah-pindah karena ada masalah dengan pihak gedung. Tahun 1993, Pendeta Jacob Nahuway memutuskan untuk membeli tanah di Kelapa Gading dan membangun gereja.

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x