Network
BERITA SUBANG - Puteri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Alissa Wahid menilai ungkapan Permadi Arya alias Abu Janda yang menyebut kata evolusi terhadap anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Natalius Pigai sebagai pernyataan ngaco dan bentuk rasis.
Sebagai Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian, Alissa Wahid juga keberatan jika Abu Janda menganggap dirinya sebagai representasi Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini karena perilaku yang ditunjukkan Permadi Arya tidak sesuai dengan ajaran NU.
Baca Juga: Curah Hujan Bakal Tinggi Hingga 2 Februari, Warga Jakarta Diminta Waspada Banjir
Menurut Alissa Wahid, banyak komentar Permadi Arya menyalahi semua prinsip-prinsip di NU yakni Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) An-Nahdliyah, yakni tasamuh (toleran), tawazun (berimbang), tawassuth (moderat), i’tidal (tegak lurus), dan amar ma’ruf nahi munkar.
“Itu rasis banget ya. Berlebihan dan nggak tawassuth (moderat) itu. Ketika berkomentar seperti itu, dia sudah menyalahi semua prinsip NU. Tawassuth, tawazun, tasamuh tidak ada, dan i’tidalnya tidak ada. Memang ngaco orang itu,” kata Alissa seperti dilansir NU Online, Minggu 31 Januari 2021.
Karena itu, jika ada yang mengaku Nahdliyin tapi perilakunya berlawanan dengan prinsip NU, i Alissa Wahid menilainya sebagai klaim sepihak.***
