Network
BERITA SUBANG-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, menyebutkan warga merasakan gempa kuat selama 5 hingga 7 detik. Gempa yang berpusat 6 km timur laut Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) membuat para warga panik.
"Kepanikan membuat mereka keluar rumah," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, dalam keterangannya, Jakarta, Jumat, 15 Januari 2021.
BACA Juga: Gempa 6,2 M di Mamuju, Tiga Orang Tewas, Ribuan Warga Mengungsi
Menurutnya, laporan yang diterima Pusat Pengendali Operasi BNPB pada Jumat dini hari tadi menyebutkan masyarakat masih berada di luar rumah mengantisipasi gempa susulan.
Hal serupa dirasakan warga Kabupaten Polewali Mandar. BPBD setempat menginformasikan gempa dirasakan warga cukup kuat sekitar 5 hingga 7 detik. Guncangan memicu kepanikan hingga keluar rumah.
BACA Juga: Waspada, BMKG Catat Awal Tahun Hujan Lebat di 19 Provinsi, Subang?
Dampak gempa terasa kencang selain di Mamuju sehingga merusak Kantor Gubernur Sulbar dan Hotel Maleo juga terasa di Palu, Sulawesi Tengah, hingga Makasar.
Data Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mencatat Gempa berkekuatan 6,2 mangnitudo pada Jumat, 15 Januari 2021 sekira pukul 01.28 WIB dengan titik pusat berada di darat 6 km arah Timur Laut Majene, Sulawesi Barat dengan kedalaman gempa 10 km.
BACA Juga: Tragedi Bencana Longsor Sumedang, Kemensos Kucurkan Rp1.053 M
