Polda Metro Jaya Tembak Mati Enam Pengikut Rizieq Shihab Setelah Diserang Senjata Api dan Tajam

- 7 Desember 2020, 13:55 WIB
Screen shot jumpa pers yang di upload ke Youtube oleh seorang netizen
Screen shot jumpa pers yang di upload ke Youtube oleh seorang netizen /B3MBO Setiawan via Youtube/



BERITA SUBANG - Enam orang pengikut Rizieq Shihab ditembak mati petugas Polda Metro Jaya, dipicu oleh penyerangan terhadap petugas yang sedang bertugas melakukan penyelidikan.

"Terhadap kelompok MRS (Muhammad Riziq Shihab) yang melakukan penyerangan kepada anggota dilakukan tindakan tegas dan meninggal dunia sebanyak enam orang," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran seperti dikutip ANTARA, Senin, 07 Desember 2020.

Irjen Fadil berbicara di Polda Metro Jaya.

Ia menjelaskan kejadian tersebut terjadi Senin dini hari, kisaran pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Baca Juga: Pemerintah Tunjuk Lima Juru Bicara Vaksinasi Covid-19

Menurut Fadil, awal mula insiden tersebut adalah pada saat petugas menyelidiki informasi soal pengerahan massa, saat dilakukan pemeriksan terhadap Rizieq di Mapolda Metro Jaya.

"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yang diduga adalah pengikut MRS, kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," tambahnya.

Baca Juga: Pemerintah Diminta Benahi Pengadaan Barang dan Jasa Penanganan Covid-19
Seperti diterangkan Fadil, serangan tersebut dilakukan oleh 10 orang, namun setelah enam rekannya ambruk, empat orang sisanya melarikan diri.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dari pihak kepolisian. Yang ada hanya kerugian materi, yakni sebuah kendaraan rusak karena dipepet serta terkena tembakan dari kelompok yang melakukan penyerangan.

Saat ini, menurut Fadil, polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah