BERITA SUBANG - Akhirnya terungkap juga siapa pria botak misterius yang terlihat tersenyum usai membunuh wanita dan dengan santai membawa jasad korban terbungkus plastik menggunakan troli.
Ekspresi pembunuh sadis tersebut tertangkap CCTV di lift hotel yang terlihat tersenyum padahal dirinya sedang membawa mayat wanita, yang belakangan diketahui teman wanitanya.
Pria botak yang terlihat seperti berdarah dingin tersebut bernama Christian Rudolf Tobing, yang ditangkap polisi dan diketahui bunuh wanita di hotel. Dirinya, pada akun Instagramnya, mengaku pendeta muda.
Sebelumnya publik dihebohkan temuan mayat yang dibuang pria usai dibawa di lift hotel.
Kasus pembunuhan mengerikan ini melibatkan Rudolf Toping, seorang pria berusia 36 tahun, yang kemudian ditangkap atas dugaan pembunuhan wanita berinisal AY (26).
Jasad AY ditemukan terbungkus plastik di Jln. Kalimalang, Pondok Gede, Bekasi.
Beredar di TikTok dan Twitter, sosok pelaku terekam kamera CCTV apartemen di Jakarta Timur sewaktu mengeluarkan jenazah.
Penampakan tersangka di video yang viral itu adalah ia terlihat mendorong troli berisi kantong dan bantal dan guling. Dari video CCTV tersebut, terlihat ia berada di dalam lift.
Rudolf terlihat berkepala plontos dan dan dirinya tampak mendorong troli masuk ke lift.
Sempat melempar senyum
Yang bikin video tersebut tambah horor adalah, di dalam lift pembunuh wanita tersebut sempat bertemu dengan pria lain dan dan Rudolf Tobing sempat melempar senyum.
Sang pria botak Rudolf Tobing tampak santai dalam melakukan aksinya. Ada tayangan lift lalu terbuka di lantai berikutnya dan pengunjung pria lain masuk ke dalam lift.
Bahkan Rudolf pria botak pembunuh wanita muda tersebut sempat menyapa pria tersebut.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan tersangka R membunuh korban di kamar apartemen.
Belakangan diketahui bahwa Christian Rudolf Tobing membunuh teman wanitanya tersebut karena disangka karena sakit hati.
"Jadi korban dengan tersangka ini rekan kerja. Tersangka mengajak korban ke apartemen. Setibanya di apartemen, mereka ngobrol soal podcast," jelas Hengki kepada wartawan, Rabu, 19 Oktober 2022.
Hengki menjelaskan, informasi yang dihimpun polisi saat ini, tersangka membunuh korban karena sakit hati atas perkataan korban. Namun, polisi masih merasa janggal dan terus menggali motif tersebut karena barang-barang milik korban dibawa tersangka.
"Kami masih menggali soal motif. Keterangan sementara karena sakit hati, tetapi masih kami dalami karena ada barang-barang korban yang diambil," kata Kombes Hengki Haryadi.
Disebutkan bahwa pelaku adalah merupakan rekan kerja. Awalnya ia menjemput korban di apartemen Pramuka, Jakarta Timur. Pembunuhan horor ini terjadi Senin 17 Oktober 2022.
Kejadian keji tersebut berawal ketika keduanya mengobrol dan korban mendapatkan telepon dari seorang pria. Pelaku mengaku kesal karena korban mendapat panggilan masuk dari seorang pria yang tidak ia disukai.
Keduanya pun bertengkar, sampai korban mengeluarkan kata-kata yang membuat pelaku naik pitam, hingga pelaku membanting korban hingga jatuh ke kasur.
Sempat ingin minta tolong
Korban sempat ingin meminta tolong kepada orang lain menggunakan handphone-nya.
Panik, pelaku justru mencekik korban hingga tewas.
Tersangka si pria botak pembunuh wanita muda tersebut kemudian mencoba menghilangkan jejaknya dengan cara membungkus jasad korban dengan kantong plastik.
Karena wajah pelaku dikenali lewat rekaman CCTV, kemudian banyak yang cepat mengetahui sosok pelaku atau tersangka pembunuhan ini. Banyak warganet membagikan sosok tersangka yaitu Rudolf Tobing dengan akun Instagram @rudolftobing_
Di akun tersebut sosok yang diduga sebagai tersangka pembunuh wanita muda ini sempat mengunggah post Instagram terakhir berupa jadwal ibadah Minggu Raya 26 Juni 2022.
Ikuti BeritaSubang.Com di Google News
***