BERITA SUBANG - Fenomena Gerhana Bulan sebagian kembali akan terjadi di sejumlah wilayah termasuk Indonesia pada Jumat,19 November 2021.
Namun gerhana kali ini hanya dapat dilihat dengan mata terlanjang di wilayah timur Indonesia pada setelah petang.
Gerhana Bulan Sebagian ini disebut-sebut sebagai yang terlama di abad ini, berlangsung selama 3 jam 28 menit.
Sebenarnya Gerhana Bulan ini bisa dinikmati di seluruh Indonesia.
Dilansir dari instagram resmi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) BRIN, Gerhana Bulan Sebagian kali ini memiliki durasi paling lama di wilayah Papua, yaitu 2 jam 20 menit sejak Bulan terbit.
Akan tetapi wilayah barat dan tengah Indonesia hanya akan mengalami fase akhir dari gerhana bulan ini, pada saat Bulan berada di wilayah penumbra dan membuat Bulan hanya memudar.
Bulan akan terlihat lebih buram jika dibandingkan dengan Bulan purnama. Ketika berada di fase akhir atau Gerhana Bulan Penumbra.
Kemudian wilayah tengah dan barat Indonesia yang tidak dapat menikmati fenomena ini secara maksimal disebabkan karena puncak dari Gerhana Bulan Sebagian ini terjadi pada sore hari di wilayah tersebut, tepatnya pada pukul 16.02 WIB.
Pada waktu tersebut Bulan belum terbit dan masih berada di bawah ufuk.
Gerhana Bulan Sebagian adalah kondisi dimana sebagian permukaan Bulan tertutupi bayangan atau umbra Bumi.
Semakin Bulan menuju ke tengah atau pusat bayangan pada saat puncak Gerhana, maka durasi gerhana akan semakin lama.
Selama-lamanya durasi Gerhana Bulan Sebagian, tetap masih lebih lama durasi Gerhana Bulan Total yang durasinya dapat mencapai 5 jam 19 menit sejak kontak awal sebagian (saat Bulan tepat memasuki umbra Bumi) hingga kontak akhir sebagian (saat Bulan tepat meninggalkan umbra Bumi).
Hal ini dikarenakan Bulan berada di tengah-tengah umbra sehingga durasi gerhananya menjadi lebih lama.
selain Papua beberapa wilayah lain yang bisa menikmati fenomena ini secara utuh adalah Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara/Kepulauan Kei, dan Kabupaten Kepulauan Aru di wilayah Maluku.
Penggunaan kamera DSLR, kamera ponsel dengan mode pakar, ataupun proses editing dari gambar Gerhana Bulan Penumbra akan membuat perbedaan tersebut tampak lebih jelas.
Gerhana seperti ini disebut juga Total-Sentral. Indonesia pernah mengalaminya pada 16 Juni 2011 silam dengan durasi total selama 100 menit, dan akan terjadi kembali pada 7 Juli 2047 dengan durasi parsial + total sebesar 5 jam 19 menit dan durasi total 101 menit.
⠀
Pada Gerhana Bulan Sebagian kali ini, permukaan Bulan akan tertutupi oleh umbra Bumi sebesar 97,85%. Sehingga durasi gerhana dapat mencapai 3 jam 28 menit.
⠀
Indonesia akan mengalami kembali Gerhana Bulan Sebagian terlama pada 14 Agustus 2231 dengan durasi 3 jam 27 menit dan 17 Juli 2373 dengan durasi 3 jam 23 menit.
Sementara bagian Barat Indonesia tidak dapat mengamati puncak Gerhana bulan Sebagian," tulis Andi Pangerang dari Pusat Riset Sains Antariksa LAPAN dalam postingan yang diunggah pada Selasa 16 November 2021.
***