Ia menegaskan bahwa hubungan erat kedua negara serumpun itu harus terbangun tidak hanya dalam bentuk business to business (B2B) dan government to government (G2G), tapi juga people to people.
PM Anwar Ibrahim memang sempat menyinggung soal eksistensi CPOC.
Menurutnya, rencana membuat CPOC sudah dicanangkan sejak 2015, hanya saja tidak ada perkembangan.
Anwar mengatakan Indonesia merupakan salah satu negara pemberi sumbangsih kelapa sawit terbesar di dunia, disusul dengan Malaysia.
Karena itulah menurutnya apabila kerja sama ini dapat berjalan, CPOC kelapa sawit bisa terbentuk.
"Common-concerted effort, satu strategi bersama. Umpamanya kelapa sawit, Indonesia sekitar 68 persen pengeluarannya (produksi CPO), kedua Malaysia. Kalau kita ada kesepakatan itu, 'OPEC' dalam kelapa sawit," jelasnya dalam CT Corp Leadership Forum di Menara Bank Mega, Senin 9 Januari 2023.***