Serangan itu dialirkan melalui kamera yang dipasang di helm pria itu. Pelaku juga memiliki kamera dan menyiarkan langsung penembakan itu.
"Ini adalah kejahatan kebencian bermotivasi rasial langsung dari seseorang di luar komunitas kami," kata
Sheriff Erie County John Garcia dalam pernyataannya, sesaat setelah peristiwa.
Ini adalah mimpi terburuk, menurut Walikota Buffalo, Byron Brown, dalam pernyataannya.
Baca Juga: Terganggu Sentimen Anti Muslim, Perayaan Idulfitri 2022 di India Berlangsung Prihatin
"Kami terluka, dan sangat marah. Kedalaman rasa sakit yang dirasakan keluarga korban dan yang kita semua rasakan saat ini, bahkan tidak dapat dijelaskan,” katanya.
Seorang juru bicara pusat medis daerah Erie (ECMC) mengatakan mereka merawat tiga orang yang selamat, yang saat ini dalam kondisi stabil.
Serangan bermotif rasial itu terjadi setahun setelah Gendron dibawa ke rumah sakit oleh Polisi Negara Bagian karena membuat ancaman yang melibatkan sekolah menengahnya, menurut pihak berwenang.
Namun, saat itu Gendron tidak didakwa melakukan kejahatan dan keluar dari rumah sakit yang memeriksa kejiwaannya dalam satu setengah hari.
Penyelidikan ini membawa polisi pada pertanyaan, dari mana dia mendapatkan senjata dan mengapa setelah keluar dari rumah sakit dia tidak berada di bawah pengawasan yang lebih ketat oleh penegak hukum.