Sehari, Kematian Akibat Covid-19 di India Tembus 4.205

- 12 Mei 2021, 15:14 WIB
Jumlah kematian akibat Covid-19 di India mencapai 200.000 orang, dilaporkan ada lebih dari 3.000 meninggal dari 24 jam.
Jumlah kematian akibat Covid-19 di India mencapai 200.000 orang, dilaporkan ada lebih dari 3.000 meninggal dari 24 jam. /* /Foto: REUTERS/DANISH SIDDIQUI/

 

BERITA SUBANG - Kasus kematian akibat Covid-19 di India meningkat dengan rekor 4.205 melampaui angka total 250.000 pada Rabu 12 Mei 2021.
Korban tewas melonjak melewati tonggak sejarah yang suram ketika pandemi Covid-19 mengamuk di negara berpenduduk 1,35 miliar orang itu.

"Kematian akibat virus corona membengkak 4.205, sementara kasus infeksi virus corona harian naik 348.421, dengan beban kasus keseluruhan India sekarang melonjak melewati 23 juta, " menurut data kementerian kesehatan pada hari Rabu 12 Mei 2021.

Banyak ahli menduga jumlah sebenarnya jauh lebih tinggi, dan kematian serta infeksi sebenarnya bisa lima hingga sepuluh kali lebih tinggi.

Baca Juga: Varian Covid B1617 di India Sedot Perhatian Global

Shahid Jameel, ahli virologi top India mengatakan kurva infeksi Covid-19 India mungkin menunjukkan tanda-tanda awal mendatar, tetapi penurunan jumlah infeksi baru kemungkinan akan lambat.

"Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah kami telah mencapai puncaknya," katanya seperti dikutip oleh surat kabar Indian Express.

“Ada beberapa indikasi kasus mereda. Tetapi kita tidak boleh lupa bahwa ini adalah dataran yang sangat tinggi. Kami tampaknya mencapai sekitar 400.000 kasus per hari,” tambah Jameel.

India, dengan populasi 1,35 miliar orang, saat ini menyumbang satu dari tiga kematian yang dilaporkan akibat virus korona di seluruh dunia, menurut penghitungan kantor berita Reuters.

Baca Juga: Empat Warga India yang Masuk Lewat Dumai, Positif Covid-19

Gelombang kedua yang brutal dari Covid-19 telah membuat rumah sakit dan staf medis kewalahan, serta kamar mayat dan krematorium. Persediaan obat-obatan dan oksigen medis terbatas.

Infeksi telah menyebar dari kota-kota ke kota-kota kecil dan pedesaan, menembus sistem perawatan kesehatan yang rapuh yang tidak memiliki perlengkapan untuk krisis skala ini.

Bagian pedesaan India juga kekurangan kayu untuk kremasi tradisional Hindu dan banyak jenazah yang terdampar di tepi sungai Gangga yang mengalir melalui daerah terpadat di dataran utara.

Setidaknya 71 mayat ditemukan mengambang di sungai di negara bagian Bihar, India timur, dengan pihak berwenang mengatakan mereka belum menentukan penyebab kematian.***

 

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah