Refly Harun : Setelah 7 Tahun Berkuasa, Kenapa Baru Sekarang Jokowi Ubek Harta Cendana

- 9 November 2021, 09:27 WIB
Refly Harun b
Refly Harun b /Foto: Instagram/@reflyharun/

Menurut Refly Harun, mudah-mudahan hal tersebut tidak terjadi. Maka, saat ini semuanya tetap mendukung dan berbaik sangka, serta menunggu 45 nama lainnya.

"Karena kalau kita lihat dari 2 nama tersebut, ketiga nama tersebut hanya utangnya kira-kira 700 miliar tadi, dan satunya memang 2 triliun. Tapi 2 orang di antaranya di entitas perusahan yang sama yaitu Timor Putra nasional," ungkap Refly Harun.

Menurut Refly Harun, jangan sampai Pemerintah Jokowi kemudian hanya menjadikan ini sebagai alat kampanye, contoh ketegasan pemerintah yang sering juga digunakan oleh para Buzzer untuk menunjukkan betapa pemerintahan sekarang ini tegas terhadap cendana.

"Siapapun yang mengemplang utang harus bertanggung jawab, tetapi juga kepada para konglomerat lainnya, mungkin saja ya banyak terlibat dalam pemerintahan," ujar Refly Harun.

Dari pemerintahan ke pemerintahan termasuk pemerintahan hari ini, dalam hal-hal terkait dengan tautan-tautan politik misalnya, karena menjadi cukong di dalam pemilu.

Misalnya atau Barangkali punya hubungan-hubungan bisnis di dalam pemerintahan atau di lingkaran-lingkaran pemerintahan. Karena itu kita sama-sama akan lihat, apakah 45 nama lainnya itu benar-benar akan diumumkan," kata Refly Harun.***

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah