Akbar Fatahillah Sabanda, Putra Crazy Rich Subang Jadi Bos di Perusahaan Pengendali PT Berkah Beton Sadaya?

- 3 Juli 2023, 20:01 WIB
Pabrik Berkah Beton Sadaya
Pabrik Berkah Beton Sadaya /berkahbetonsadaya.com/

BERITA SUBANG - Nama Akbar Fatahillah Sabanda, putra dari crazy rich Subang, sempat menghilang dari radar pasar modal semenjak dirinya tak lagi menjabat komisaris utama PT Bersama Zatta Jaya Tbk.

Diberitakan berbagai media sebelumnya, Akbar Fatahillah digantikan oleh ayahnya sendiri, Haji Asep Sulaeman Sabanda di posisi komut di emiten dengan kode ZATA tersebut. Haji Asep kerap disebut crazy rich Subang.

Pergantian Akbar Fatahillah Sabanda diketahui disetujui oleh rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) ZATA pada 25 Mei 2023.

Akan tetapi, nama Akbar Fatahillah muncul lagi, di tengah sedang ramai-ramainya berita terkait transaksi 600 juta saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk, (emiten bursa dengan kode BEBS) di harga Rp 10.

Baca Juga: Wow, Sultan Subang Asep Sulaeman Sabanda Beli Saham Emiten Konstruksi Miliknya BEBS di Bawah Harga Pasar

Transaksi pembelian BEBS, yang diperkirakan menyedot dana Rp 6 miliar tersebut, terjadi pada 26 Juni 2023.

"Tujuan dari transaksi, investasi. Status kepemilikan saham langsung,” terang demikian penjelasan BEBS dalam keterbukaan informasi dikutip Senin 3 Juli 2023.

Setelah transaksi, crazy Rich Subang H. Asep, kini memiliki 2.628.217.995 saham atau 5,84 persen dari saham BEBS.

Sebelumnya, Sultan Subang, atau Crazy Rich Subang ini hanya menggenggam 2.028.217.995 saham atau setara dengan 4,51 persen dari saham perusahaan tersebut.

Di lain pihak, PT Berkah Global Investama (BGI) juga menyampaikan kepemilikannya terkini atas saham BEBS.

Di keterbukaan PT Berkah Global Investasi inilah nama Akbar Fatahillah Sabanda muncul, seperti terlihat di nama yang menandatangani surat keterbukaan informasi yang disampaikan BGI kepada publik

Di surat PT Berkah Global tersebut, tercantum nama Akbar Fatahillah sebagai direktur BGI.

Dijelaskan di surat ketermukaan tersebut, Berkah Global menjual 600 juta saham BEBS di rata-rata harga Rp 10 per saham pada 26 Juni 2023.

Sebelum transaksi, Berkah Global Investama menguasai 14.923.500.000 saham atau 33,16 persen saham di BEBS.

Setelah transaksi turun menjadi 14.323.500.000 saham atau 31,83 persen.

Berdasarkan laporan bulanan registrasi pemegang saham BEBS per 31 Mei 2023, penerima manfaat akhir dari BEBS adalah Asep Sulaeman Sabanda.

Sementara itu, pengendali BEBS dalam bentuk perseroan terbatas ialah PT Berkah Global Investama.

PT BGI belum pernah menyampaikan informasi terkait kapan Akbar Fatahillah Sabanda menjadi direktur BGI.

Mengapa penting menyimak bahwa Akbar Fatahillah menjadi direktur di PT BGI? Karena mengacu pada prospektus penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) BEBS tahun 2021, saat direktur BGI disebut bernama Hasan Muldhani.

Diketahui, Akbar Fatahillah Sabanda merupakan lulusan Bachelor of Commerce dari Monash University.

Akbar Fatahillah menjabat komisaris utama PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA) ketika perusahaan tersebut mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir tahun 2022.

Ia masih berusia 23 tahun kala itu.

Menurut penelusuran, Akbar juga tercatat sebagai direktur utama PT Lembur Sadaya Investama Akbar, pemegang saham pengendali ZATA.

***

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah