Network
BERITA SUBANG - Dalam hasil keuangan kuartal ketiga pada awal Februari, Nintendo mengkonfirmasi bahwa mereka meningkatkan perkiraan penjualan perangkat lunak sepanjang tahun dari 200 juta menjadi 220 juta unit.
Sementara kesuksesan awal Pokemon Legends Arceus tentu saja merupakan faktor dalam hal tersebut, judul-judul lama evergreen masih menyumbang jutaan penjualan setiap tahun, dengan Mario Kart 8 Deluxe menjadi contoh utama yang sekarang memiliki yang baru dua tahun peluncuran DLC dalam perjalanan.
Ketika ditanya mengenai tren dalam Q&A investor, Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa menyoroti penjualan berkelanjutan yang mengesankan dari judul-judul evergreen tetapi menjelaskan bahwa ini kemungkinan tidak akan berkelanjutan di tahun-tahun mendatang untuk Nintendo Switch.
Ini akan menjadi evolusi alami saat generasi sistem memasuki tahun-tahun terakhirnya, dengan lebih sedikit pemilik baru mengambil sistem, akan ada penurunan yang setara pada mereka yang mengambil judul lama yang telah memiliki nama di dunia game.
Tujuannya tentu saja,adalah untuk mengambil setiap penurunan dalam penjualan hijau dengan hasil positif untuk semua pengalaman baru.
"Judul evergreen yang dirilis pada tahun fiskal sebelumnya telah membuat bagian yang lebih besar dari penjualan perangkat lunak secara keseluruhan sejak tahun fiskal terakhir. Sejauh tahun fiskal ini, dalam sembilan bulan antara April dan Desember, judul yang dirilis pada tahun-tahun sebelumnya mencakup sekitar 60 persen dari penjualan unit untuk perangkat lunak pihak pertama," ujarnya.
Hal ini ditambah dengan terlihat bahwa hanya tiga bulan antara Oktober dan Desember, judul evergreen terdiri sekitar 50 persen dan hal ini dikarenakan penjualan yang kuat dari judul-judul game baru yang dirilis oleh Nintendo.
"Mengenai tren penjualan untuk judul evergreen, konsumen yang baru membeli perangkat keras Nintendo Switch sering kali memilih untuk membeli judul evergreen sebagai game kedua atau ketiga mereka. Selain itu, saat Nintendo Switch memasuki tahun keenamnya, kami yakin akan ada penurunan persentase pembelian pertama kali dalam hal permintaan perangkat keras di masa depan dibandingkan dengan apa yang telah kita lihat sejauh ini," terangnya.
Perusahaan berharap untuk melihat lebih banyak pembelian beberapa sistem dalam satu ekosistem, serta konsumen yang mengganti sistem Nintendo Switch sebelumnya dengan Nintendo Switch terbaru dengan panel OLED.
