Sekuel Call of Duty Mendatang Tetap akan Hadir di Platform PlayStation Meskipun Kesepakatan Microsoft Terwujud

- 26 Januari 2022, 19:04 WIB
Tiga game Call of Duty mendatang tetap akan ada di platform PlayStation.
Tiga game Call of Duty mendatang tetap akan ada di platform PlayStation. /Dok. callofduty.com/

BERITA SUBANG - Activision berencana untuk merilis setidaknya tiga game Call of Duty berikutnya di konsol Sony dan Microsoft. Laporan baru ini seharusnya bisa membuat lega para penggemar yang khawatir Microsoft akan segera membuat game Call of Duty baru eksklusif Xbox jika akuisisi mereka terhadap Activision berhasil.

Dilaporkan melalui situs Bloomberg, Activision telah berkomitmen untuk membawa beberapa judul Call of Duty berikutnya ke PlayStation beberapa saat sebelum akuisisi Microsoft diumumkan.

CEO Microsoft Gaming, Phil Spencer, pada pekan lalu mengatakan bahwa dirinya memberi tahu Sony bahwa Microsoft ingin tetap Call of Duty berada di platform PlayStation dan bahwa perusahaan bermaksud untuk menghormati perjanjian yang ada, jadi sepertinya komitmen Activision dengan Sony akan tetap berlaku.

Game Call of Duty yang akan datang ke PlayStation tampaknya akan menyertakan game Modern Warfare baru dari Infinity Ward tahun ini, game Call of Duty berikutnya dari Treyarch, dan serta iterasi baru yang direncanakan dari game dengan genre battle royale dari judul Call of Duty: Warzone.

Namun, Activision saat ini masih jauh dari resmi untuk menjadi studio milik Microsoft, yang berarti nasib seri Call of Duty belum ditentukan. Akuisisi ini diperkirakan tidak akan selesai sampai sekitar tahun fiskal 2023 Microsoft, yang dimulai pada 1 Juli dan berakhir pada 30 Juni 2023.

Jika akuisisi berhasil, belum diketahui apakah Microsoft berencana untuk membuat seri Call of Duty eksklusif Xbox jangka panjang, dan akuisisi sebelumnya menunjukkan bahwa perusahaan bersedia mengambil pendekatan berbeda dengan waralaba perusahaan.

Meskipun Microsoft hanya akan merilis Starfield dari Bethesda di Xbox dan PC, Minecraft hingga saat ini masih tetap tersedia di banyak platform.

***

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Bloomberg


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x