Sementara itu, menurut administrasi Perburuhan dan Kesejahteraan Norwegia (NAV), pihaknya berhenti mengirim uang pensiunnya pada 2018 ketika mereka tidak dapat menghubunginya.
Tidak banyak yang diketahui tentang pria tersebut, namun mengutip NRKpria tersebut telah menikah beberapa kali dan memiliki anak.
"Berdasarkan keterangan yang kami dapatkan, pria itu memilih untuk tidak banyak berhubungan dengan orang lain," kata Lien Metlid kepada NRK.
Beberapa orang di Norwegia mengatakan kasus ini juga menyoroti bagaimana teknologi mengubah sikap dan kepedulian masyarakat.
"Semua pengeluarannya dibayar secara otomatis dari rekening banknya, semuanya otomatis," kata Prof Arne Krokan dari Universitas Sains dan Teknologi Norwegia.
"Itu adalah sesuatu yang tidak akan terjadi di masa lalu. Jadi jika sesuatu yang aneh terjadi, mungkin tidak ada yang akan menyadarinya,” ungkap Arne.***