Network
BERITA SUBANG - Disney memiliki rencana untuk meluncurkan layanan Disney Plus mereka pada musim panas ini di 42 negara dan 11 teritori dan siap bersaing dengan layanan streaming terbesar lainnya seperti Netflix dan HBO Max.
Ekspansi besar-besaran ini juga dapat membantu Disney memulai pertumbuhan pelanggannya yang saat ini dikabarkan telah melambat. Disney Plus memulai bisnis mereka dengan kuat dan melampaui 100 juta pelanggan kurang dari satu setengah tahun setelah peluncurannya pada bulan November tahun 2019 lalu.
Namun, sementara Disney mengatakan pada Oktober bahwa layanan tersebut memiliki 118,1 juta pelanggan berbayar, angka itu hanya naik 2,1 juta dari kuartal sebelumnya. Disney Plus juga tertinggal dari Netflix yang saat ini memiliki hampir 222 juta pelanggan berbayar.
Berikut adalah daftar negara yang akan mendapatkan layanan Disney Plus pada musim panas ini yang dilaporkan oleh Hollywood Reporter:
- Albania
- Aljazair
- Andorra
- Bahrain
- Bosnia dan Herzegovina
- Bulgaria
- Kroasia
- Republik Ceko
- Mesir
- Estonia
- Yunani
- Hongaria
- Irak
- Israel
- Yordania
- Kosovo
- Kuwait
- Latvia
- Lebanon
- Libya
- Liechtenstein
- Lithuania
- Malta
- Montenegro
- Maroko
- Makedonia Utara
- Oman
- Palestina
- Polandia
- Qatar
- Rumania
- San Marino
- Arab Saudi
- Serbia
- Slovakia
- Slovenia
- Afrika Selatan
- Tunisia
- Turki
- Uni Emirat Arab
- Vatikan
- Yaman.
Adapun 11 teritori lainnya yang akan mendapatkan Disney Plus mencakup:
- Kepulauan Faroe
- Polinesia Prancis
- Wilayah Selatan Prancis
- Kolektif Luar Negeri St. Pierre dan Miquelon
- Kepulauan Aland
- Sint Maarten
- Svalbard & Jan Mayen
- Wilayah Samudra Hindia Britania
- Gibraltar
- Kepulauan Pitcairn
- St. Helena
Untuk saat ini, belum ada tanggal resmi peluncuran, harga, atau rencana berlangganan yang diungkapkan dan seperti Netflix, Disney juga terus berinvestasi besar-besaran ke dalam konten baru untuk mencoba dan menarik pelanggan.
Baru minggu ini, penulis Percy Jackson Rick Riordan menegaskan kembali bahwa serial berdasarkan buku sedang dalam pengembangan untuk Disney Plus, dan awal bulan ini, Disney mengatakan bahwa film Turning Red dari Pixar hanya akan tersedia di Disney Plus dan tidak akan dirilis di bioskop.
***
