Episode Kelima The Book of Boba Fett Kemungkinan Memperbaiki Kejanggalan yang Ada pada The Mandalorian

31 Januari 2022, 18:39 WIB
Episode kelima The Book of Boba Fett telah hadir dan berpotensi memperbaiki kejanggalan yang ada pada The Mandalorian. /Dok. Instagram @thebookofbobafett/

BERITA SUBANG - Episode kelima serial The Book of Boba Fett telah resmi ditayangkan dan itu memberikan rasa kegembiraan baru untuk para penggemar Star Wars. Terdapat laporan yang mengabarkan bahwa serial Disney Plus live-action kedua dari Lucasfilm akan berfungsi sebagai The Mandalorian Musim 2,5 dan sepertinya mereka tidak salah karena memunculkan kembali tokoh Din Djarin.

Episode baru ini hanya berfokus pada Mando setelah mendapatkan Darksaber dan meninggalkan Grogu di tangan Luke Skywalker yang lebih mampu. Akhir The Mandalorian Season 2 tentu saja membuat para penggemar tercengang pada bulan Desember 2021, membuat para penggemar merasakan sensasi emosional.

Namun, episode ini juga meninggalkan pertanyaan yang berlarut-larut tentang kanon Star Wars dan mitologi Mandalorian.

Di final bertajuk "The Rescue" ini Din Djarin mengalahkan Moff Gideon dalam pertarungan menggunakan tombak Beskar. Dengan melakukan itu, dia mengambil Darksaber dari Gideon. Darksaber sendiri adalah senjata kuno yang diciptakan oleh Tarre Vizsla, Jedi Mandalorian pertama.

Selama bertahun-tahun, House Vizsla menggunakan pedang untuk mengalahkan musuh Mandalore dan menyatukan klan lainnya. Sejarah pedang yang kaya ini melambangkan kekuatan di antara orang Mandalorian. Siapa pun yang menggunakannya mungkin akan memimpin Mandalore, tetapi The Mandalorian mengungkapkan sedikit pemahaman tentang kepercayaan ini.

Dalam episode tersebut, Din mencoba memberikan Darksaber kepada Bo-Katan Kryze, tetapi Moff Gideon mengungkapkan aturan rumit di balik kepemilikan pedang tersebut.

Star Wars Rebels, bagaimanapun, menceritakan kisah yang berbeda. Sabine Wren menemukan Darksaber di musim ketiga dari serial animasi. Dia berlatih dengan pedang di "Trials of the Darksaber", kemudian ia mendapatkan miliknya dengan berduel dan mengalahkan Gar Saxon.

Akhirnya, Sabine bekerja dengan Bo-Katan untuk membebaskan ayahnya dari penjara Imperial dalam pemutaran perdana musim keempat yang memiliki dua bagian. Pada akhir episode, klan Mandalorian bersatu di sekitar Bo-Katan. Sabine memberinya Darksaber, dan semua orang mengenalinya sebagai penguasa Mandalore.

Kejanggalan ini membuat banyak orang bingung dan menimbulkan pertanyaan bagaimana mungkin Bo-Katan menerima Darksaber sebagai hadiah dari Sabine Wren, tetapi tidak menerimanya dari Din Djarin dan The Book of Boba Fett hadir untuk memperbaiki ini.

Dalam episode kelima yang berjudul "The Return of the Mandalorian," Armorer yang terkenal menawarkan detail penting tentang apa yang terjadi pada Bo-Katan dan Mandalore setelah Star Wars Rebels.

Beberapa saat setelah Bo-Katan menerima Darksaber dari Sabine Wren, Kekaisaran menyadari bahwa manuver politiknya untuk mempertahankan kendali atas Mandalore tidak ada gunanya. Dari sini datanglah Pembersihan Besar.

Pasukan kekaisaran melancarkan serangan bom terhadap Mandalore, melenyapkan ibu kota Sundari dan membunuh hampir semua penghuni planet di Malam Seribu Air Mata.

Kekaisaran merebut beskar dari Mandalore, saat Pembersihan Besar memaksa sisa Mandalorian untuk menyebar ke seluruh galaksi. Informasi baru ini menambahkan lapisan yang sama sekali baru pada penampilan Bo-Katan dan Katee Sackhoff di The Mandalorian musim kedua.

Ketika Din menawarkan Bo-Katan the Darksaber, dia ingat persis apa yang terjadi ketika dia menerima pedang dari Sabine di Star Wars Rebels. Ia mengambil senjata sekaligus tanggung jawab sebagai pemimpin Mandalore dan secara implisit menerima tanggung jawab atas potensi kutukan pada bangsa.

Dari sudut pandang Armorer, kutukan itu membuahkan hasil melalui Pembersihan Besar dan Malam Seribu Air Mata. Orang Mandalorian dibantai dan didorong ke ambang kepunahan. Planet mereka hilang.

Bo-Katan kemungkinan besar menyalahkan dirinya sendiri atas kehancuran Mandalore dan kematian orang-orangnya. Dia dibebani oleh masa lalunya, masa lalu yang mendefinisikan pemerintahannya sebagai tidak sah.

Dia melanggar tradisi ketika dia menerima pedang dari Sabine dan menerima konsekuensinya. Sekarang, Bo-Katan tidak bisa menerimanya dari Din karena, di matanya, dia akan membuat kesalahan yang sama lagi.

The Book of Boba Fett episode kelima tidak hanya mengisi lubang plot dari The Mandalorian, tetapi juga menambah kedalaman Bo-Katan dan pengembangan karakternya sejak ia diperkenalkan di The Clone Wars.

***

Editor: Muhamad Al Azhari

Tags

Terkini

Terpopuler