Network
BERITA SUBANG - Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 memang selalu punya cara unik dalam menyampaikan pesan ke publik.
Menjawab serangan adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo terkait kebijakan larangan ekspor benih lobster (benur), pada masanya sebagai kebijakan yang keliru, Susi menjawab santai melalui akun Twitter pribadinya.
Ia mengatakan tidak elok jika masalah larangan benih lobster diarahkan lagi padanya karena sudah tak lagi menjabat dan ia kini menjadi rakyat biasa.
"Nah, sekarang saya cuma Susi Pudjiastuti sedang paddling di tengah laut apa urusannya yang keliru. Kan sudah diganti semua yang keliru. Mestinya jadi benar, Kalau keliru diganti masa keliru lagi. Keliru diganti ya jadi benar," jelasnya.
Simak Videonya Disini: Susi Pudjiastuti Jawab Serangan Hashim Sambil Paddling: 'Keliru Apanya Bo?', Cek Videonya Disini
Susi menambahkan seharusnya jika ada pihak yang merasa kebijakan melarang ekspor benih lobster pada masa ia masih menjabat sebagai menteri, mengajukan gugatan hukum pada waktu itu.
Ia mengatakan bahwa pernah menantang siapapun yang berkeberatan dengan kebijakan tersebut bisa melakukan gugatan melalui Pengadilan Tata Usaha Negara. Sebagai informasi, sebagai menteri dan pejabat negara tentunya Susi kala itu punya pengacara yaitu Jaksa Agung. Hasilnya? Ternyata tidak ada yang menggugat kebijakannya tersebut.
Baca Juga: 'Susi Keliru Menurut Saya' Kata Hashim Djojohadikusumo terkait Kebijakan Ekspor Benih Lobster
