Pangdam Jaya : Reuni 212 Dibatalkan

- 23 November 2020, 15:51 WIB
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan bahwa aksi penertiban baliho Habib Rizieq yang dipasang sembarangan atas perintahnya. Pangdan Jaya menyatakan hal tersebut sesaat setelah memimpin Apel Pasukan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat, 20 November 2020
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan bahwa aksi penertiban baliho Habib Rizieq yang dipasang sembarangan atas perintahnya. Pangdan Jaya menyatakan hal tersebut sesaat setelah memimpin Apel Pasukan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat, 20 November 2020 /Sunardi Panjaitan/Beritasubang.com

BERITA SUBANG - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memastikan agenda Reuni 212 yang semula akan digelar pada Rabu (2/12) dibatalkan sesuai dengan penyataan tertulis Front Pembela Islam (FPI).

"Sudah ada surat pernyataan FPI. Mereka sudah sanggupi dan ada pernyataan, dia tidak akan lakukan reuni," kata Dudung di Jakarta, Senin (23/11/2020) seperti dilansir Antara.

Bahkan pembatalan acara Reuni 212 juga diperkuat dengan surat imbauan Gubernur DKI Jakarta sebab melanggar Perda 88/2020 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Dudung mengatakan TNI dan Polri siap mengerahkan pasukan untuk menindak tegas apabila pernyataan FPI terkait pembatalan Reuni 212 dilanggar.

"Kalau dia langgar, tidak ada cerita, saya dan polisi akan tindak tegas. Tidak bisa semaunya sendiri," kata dia.

Reuni alumni 212 dipastikan tidak jadi digelar pada 2 Desember 2020. Pernyataan itu disampaikan FPI-GNPF U-PA 212 melalui keterangan resmi kepada wartawan.

Alasannya, permohonan untuk menggunakan Monas sebagai lokasi reuni tidak dikabulkan.

Baca Juga: Aparat Gabungan Berhasil Tertibkan 900 Spanduk Rizieq Shihab di DKI

"Sehubungan dengan tidak dikabulkannya permohonan kita untuk penggunaan Monas oleh pihak pengelola Monas dan melihat situasi serta kondisi terakhir perkembangan wabah COVID-19, maka kami menyampaikan hal-hal sebagai berikut: Pelaksanaan Reuni 212 tahun 2020 DITUNDA untuk sementara dengan mengamati pelaksanaan Pilkada Serentak 2020," demikian pernyataan tertulis FPI-GNPF U-PA 212.***

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x